TANGERANG, SUARAINVESTOR.COM– Dalam rangka mengedukasi mahasiswa terkait anti korupsi dan gratifikasi Universitas Multimedia Nusantara mengadakan Pemutaran Film dokumenter kerjasama bareng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pemutaran film dokumenter mengangkat isu perilaku koruptif dan anti gratifikasi berlangsung di Lecture Theatre Gedung P.K. Ojong – Jacob Oetama UMN, Kamis (25/8/2022).
Dekan Fakultas Seni dan Desain UMN, Muhammad Cahya Mulya Daulay dalam sambutannya mengatakan, produksi film dokumenter ini merupakan kolaborasi bersama antara UMN dan KPK sebagai momentum kerjasama mutual antara lembaga negara dengan pendidikan dan bisa membawa kerjasama yang terararah serta berkembang, berdaya guna bagi kedua belah pihak. Peran KPK sebagai lembaga negara yang konsisten menjujung nilai-nilai integritas kebangsaan selaras dengan tujuan dengan UMN yakni membentuk generasi bangsa berbudi pekerti luhur dan memiliki integritas kebangsaan lebih baik.
“Melalui produksi film dokumenter menjadi salah satu medium kreatif diharapkan dapat menjadi sumber informasi menarik, dimersif dan mampu menanamkan prinsip anti gratifikasi secara lebih transparan dan menarik. Tentunya kami di UMN sangat bersemangat berkarya jauh lebih baik dan konkrit karena yakin bahwa secara bertahap dengan beragam medium kreatif yang menarik, prinsip lebih dapat diterima oleh masyarakat luas untuk kemudian mereka terlibat aktualisasi nilai-nilai anti gratifikasi demi kemajuan bangsa Indonesia,” tutur Cahya Daulay
Cahya juga mengapresiasi kepada mahasiwa UMN yang telah berhasil memproduksi pembuatan film dokumenter bekerja sama dengan KPK RI dilakukan oleh beberapa mahasiwa kreatif mengusung tema anti gratifikasi dengan pemeran utama ruang lingkup Aparatur Sipil Negara (ASN) dibeberapa daerah.
“Kami sangat mengapresiasi gagasan yang dilakukan KPK RI bekerjasama dengan UMN untuk pembuatan film dokumenter mengenai anti gratifikasi atau korupsi. Semoga kejasama ini menjadi sebuah berkah bagi UMN dan bagi seluruh bangsa Indonesia,” harapnya.
Sementara Deputi Pencegahan dan monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengungkapkan pencehan korupsi dilakukan bersama elemen masyarakat dan UMN berkontribusi secara nyata dalam pencegahan korupsi melalui gagasan beberapa tahun lalu perihal platform pelayanan publik ” jaga.id ” pihak UMN pertama yang membantu melalui pembuatan video kreatif serta menarik dengan bantuan mahasiwa dan kali ini merupakan kolaborasi kedua.
” Efektifitas anti gratifikasi bisa berjalan dengan baik dan integritasnya benar yang dipikir dan diomong sama dan film dikumenter ini bisa menjadi inspirasi bagi pegawai negeri seluruh Indonesia untuk menghindari perilaku koruptif dan jelas KPK tidak bisa bekerja tanpa melibatkan elemen masyarakat,” imbuh Pahala.
Pahala menambahkan, MoU dengan UMN bukan hanya dibidang pembuatan audio visual inspiratif akan tetapi bisa bekerjasama seperti penulisan karya tulis akhir, magang kerja dan sebagainya.
” Kalau ada gagasan baru bisa disampaikan langsung dan bisa dikerjakan bersama antara UMN dan KPK. Kami membuka diri agar isu gratifikasi ataupun korupsi terekam oleh mahasiswa seluruh Indonesia,” tukasnya.***
Penulis : A Rohman
Editor : Chandra