JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM-Ketua Panja Pertanahan DPR, Junimart Girsang mendorong langkah Sekda Banten, Al Muktabar untuk berani membongkar jaringan mafia tanah yang diduga bermain untuk pembangunan SMAN 30 Kabupaten Tangerang. Oleh karena itu, Sekda Banten segera menggandeng Satgas Mafia tanah guna menekan para mafia tanah yang selama ini masih bergentayangan. “Panja mendukung segera melapor ke Satgas Mafia tanah Polda Banten. Dari Panja ini, kita minta Satgas Mafia Tanah bisa menuntaskan,” katanya saat dikonfirmasi wartawan di usai rapat dengan Menteri ATR/BPN, Sofyan Jalil, di Jakarta (7/6/2021).
Lebih jauh Wakil Ketua Komisi II DPR, dugaan adanya mafia tanah yang diungkap Sekda Banten tentu meresahkan masyarakat. Apalagi indikasinya mulai ‘mengganggu’ tanah
pembangunan gedung sekolah. Padahal tanah yang akan dijadikan gedung sekolah, nantinya adalah aset Pemda. “Yang namanya mafia tanah, bukan hanya berbahaya tapi juga menghambat pembangunan,” ujarnya lagi.
Disinggung kemungkinan akan memanggil Sekda Banten dalam Panja Pertanahan, sambung Junimart, pihaknya mempersilahkan dan membuka komunikasi dengan semua unsur masyarakat terkait masalah pertanahan. “Sepanjang ada pengaduan kepada Komisi II DPR, tentu akam ditindaklanjuti, kalau tidak ada, ya bagaimana mau merespon,” tururnya.
Bahkan Politisi PDIP ini mendesak perlu ada evaluasi terhadap oknum pejabat BPN yang diduga ikut bermain. Karena itu, DPR minta pengawasan terhadap kinerja terhadap ASN yang bekerja di BPN terus diperketat. “Karena mafia tanah ini tidak bermain sendirian, jadi pejabat yang ada di daerah maupun pusat, terus dimonitor,” jelasnya. ***
