Market

Desember 2023, BUAH Raup Penjualan Rp1,8 Triliun

Desember 2023, BUAH Raup Penjualan Rp1,8 Triliun
BUAH/Sumber Foto: Dok PT.Segar Kumala Indonesia Tbk

JAKARTA, SUARAINVESTOR.COMPT.Segar Kumala Indonesia Tbk mengungkapkan telah mencapai target penjualan sebesar Rp1,8 triliun hingga Desember 2023. Realisasi itu dinilai sebagai hasil dalam upaya perseroan melakukan penetrasi pasar ke daerah-daerah baru serta penerapan strategi dalam memahami kebutuhan pasar. “Pencapaian ini juga menunjukkan komitmen kami untuk memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan serta peran kami dalam pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor buah-buahan segar,” kata Direktur Segar Kumala Indonesia, Vianita Januarini di, Jakarta, Rabu (21/2/2024).

Selain itu, kata Vianita, emiten konsumer primer itu meraih pertumbuhan pendapatan yang signifikan pada tahun ini. Hal itu seiring dengan upaya perseroan memperluas penetrasi pasar. Emiten berkode BUAH itu membidik pendapatan sebesar Rp2 triliun. “Nilai tersebut meningkat sekitar 13,8 persen secara tahunan atau Rp 200 miliar dari target tahun lalu Rp 1,8 triliun,” ujarnya lagi.

Untuk mencapai target pendapatan pada tahun ini, Vianita menyebutkan, BUAH telah menyiapkan sejumlah strategi, seperti memperkuat hubungan dengan mitra supplier manca negara. Selain itu, perseroan berencana menambah lagi variasi buah yang dapat dihadirkan bagi para konsumen di Tanah Air. Selain menentukan target pendapatan, BUAH juga telah menetapkan modal belanja atau capital expenditure (capex) sebesar Rp16 miliar untuk tahun 2024.

Capex itu disiapkan dengan 3 tujuan utama yaitu untuk pembukaan cold storage baru, penambahan armada berpendingin, serta fokus melakukan modernisasi terhadap fasilitas kantor. “Untuk meningkatkan produktivitas serta meningkatkan efesiensi operasional perseroan,” ucap Vianita.

Sebagai informasi, berdasarkan data laporan keuangan terakhir perseroan, BUAH membukukan laba bersih sebesar Rp 26 miliar hingga kuartal III-2023, tumbuh 28 persen secara tahunan. Pertumbuhan itu selaras dengan pendapatan perseroan sebesar Rp 1,33 triliun per September 2023, meningkat 42 persen dibandingkan tahun sebelumnya.***

Penulis  : Chandra
Editor    : Chandra

BERITA POPULER

To Top