Infrastruktur

Bromo Erupsi, Abdul Rachman Saleh Batalkan Tujuh Penerbangan

Bromo Erupsi, Abdul Rachman Saleh Batalkan Tujuh Penerbangan

MALANG-Operasional Bandara Abdul Rachman Saleh Malang terpaksa dihentikan akibat meningkatnya aktivitas Gunung Bromo. Dampaknya tujuh penerbangan dari tersebut dibatalkan. Akibat pembatalan penerbangan dan penutupan bandara, ratusan calon penumpang memadati bandara tersebut. “Abu vulkanik Gunung Bromo cukup deras dan tebal, sehingga bandara terpaksa ditutup,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandara Abdul Rachman Saleh Malang Suharno di Malang, Senin (11/7/2016).

Lebih jauh Suharno menjelaskan bandara ditutup sejak pukul 11.00 WIB hari ini dan akan kembali dibuka pada Selasa besok sekitar pukul 09.00 WIB. “Akibat penutupan bandara hari ini, tujuh penerbangan terpaksa harus dibatalkan,” ujarnya

Ketujuh penerbangan itu adalah Garuda GA 291 pemberangkatan pukul 11.00 WIB, Sriwijaya SJ 247 penerbangan pukul 12.50 WIB, Garuda GA 293 pukul 13.10 WIB, Wing Air IW 1841 penerbangan pukul 14.25 WIB, Citilink QG 145 pukul 14.30 WIB, Batik Air ID 7582 pukul 14.30 WIB, dan Sriwijaya SJ 249 pukul 14.30 WIB.

Penerbangan itu meliputi lima penerbangan Malang-Jakarta dan sebaliknya serta satu jurusan Malang-Denpasar. Tiga maskapai mengalihkan penumpang dengan menggunakan bus ke Bandara Internasional Juanda di Surabaya. Sebagian ada yang dibatalkan.

Hari ini, kata Suharno, bukan termasuk puncak arus balik dari bandara tersebut. Puncak arus balik terjadi pada Minggu (10/7/2016) kemarin sehingga otoritas bandara membuka penerbangan tambahan dari maskapai Sriwijaya Air tujuan Jakarta. “Hari ini hanya rencananya ada 10 penerbangan, sedangkan kemarin (Minggu) ada 11 penerbangan,” tuturnya.

Sebelum bandara ditutup, Sriwijaya Air, Batik, dan Citilink sudah mendaratkan dan memberangkatkan pesawat ke tujuan. Penumpangnya sudah disiapkan bus untuk diantar ke Surabaya.

Sementara itu, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, status Gunung Bromo tetap Waspada II. Pengunjung ataupun pendaki tidak diperbolehkan memasuki kawasan dalam radius 1 km dari kawah aktif Bromo. ***

Print Friendly, PDF & Email

BERITA POPULER

To Top