JAKARTA – Duka kembali menyelimuti dunia khususnya Kota Manchester, Inggris. Kurang lebih 20 orang tewas dan 50 orang lainnya luka-luka akibat teror bom yang mengguncang Manchester dan sekitarnya pada Senin (22/5/2017) malam lalu itu.
“Teror ini adalah ancaman bagi kemanusiaan dan usaha-usaha dalam rangka menjaga keamanan dan kondusifitas global yang sedang digalakkan. Tentu saja, kita tidak bisa menerima dengan alasan apapun di balik perilaku brutal dan keji ini. Dan, siapapun pelakunya, mereka adalah penebar teror bagi warga dunia. Mereka adalah teroris yang menghadirkan kekhawatiran dan ketakutan bagi masyarakat,” demikian keterangan Ketua DPR RI Setya Novanto pada wartawan di Jakarta, Rabu (24/5/2017).
Namun demikian Ketua Umum Golkar itu meminta kita untuk tetap menunggu hasil penyelidikan aparat Inggris dan tentu kita mengutuk segala aksi yang mengedepankan kekerasan dan mengakibatkan korban jiwa tersebut. “Peristiwa Manchester dan Inggris secara umum tidak henti-hentinya membuat kita untuk meningkatkan kewaspadaan yang tinggi,” ujarnya.
Para penebar teror yang mengancam ketentraman, kedamaian dan keamanan itu menurut Novanto, senantisa bisa muncul setiap saat. Karena itu, kita perlu mewaspadai berbagai potensi yang mengarah kasus tersebut. “Kita perlu meningkatkan dukungan yang penuh kepada aparat keamanan untuk bekerja dalam rangka menjaga keamanan dari segala potensi ancaman,” katanya.
Dengan demikian dia menghimbau agar aksi teror seperti ini tidak dikait-kaitkan dengan sentimen keagamaan, karena tidak ada agama apapun di dunia ini yang mengajarkan kekerasan, apalagi aksi terorisme untuk menyelesaikan masalah.
“Jadi, saya turut berduka cita atas teror ini, semoga para korban mendapatkan tempat layak di sisinya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan menghadapi aksi biadab ini,” tambahnya.
Selain itu Novanto berharap kepada seluruh masyarakat, seluruh warga negara untuk selalu bekerja sama dengan pihak keamanan jika menengarai adanya potensi-potensi yang bisa menimbulkan keresahan ataupun menggangu keamanan.
“Kita berduka atas teror Manchester, Inggris. Semoga kejadian ini mampu meningkatkan kewaspadaan kita bersama,” pungkasnya.
