JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM-–PT.Platinum Wahab Nusantara Tbk resmi menggelar IPO, bahkan perusahaan mendapat antusias dari investor dengan mencatatkan oversubscribed hingga 159,91 kali di di Bursa Efek Indonesia (BEI). Bahkan perusahaan minuman dengan brand Teguk ini diperkirakan meraup dana segar sekitar Rp117,8 miliar. “Melalui penawaran saham perdana ini, Teguk akan memperbanyak gerai, memperkuat kapasitas produksi, meningkatkan jangkauan pemasaran dan inovasi digital,” kata CEO Minuman TEGUK, Maulana Hakim di Jakarta, Senin (10/7/2023).
Pada awal perdagangan di BEI, harga saham TGUK tembus Auto Reject Atas (ARA) dengan kenaikan 34,5 persen (38 poin) pada level Rp 148 per saham. “Sementara itu harga saham perdana emiten ke-48 yang tercatat di BEI sepanjang 2023 adalah Rp110 per lembar saham,” ujarnya.
Emiten berkode TUGK itu juga mengembangkan pangsa pasarnya di AS itu melepas saham biasa atas nama yang seluruhnya adalah saham baru, dan dikeluarkan dari portepel perseroan sebanyak 1,07 miliar atau sebesar 30 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah penawaran umum. Perseroan secara bersamaan juga menerbitkan sebanyak 428,5 juta Waran Seri I yang menyertai Saham Baru Perseroan atau sebanyak 17,14 persen dengan raihan dana sebanyak Rp 65,1 miliar. “Perusahaan kami akan terus berkomitmen memberikan produk terbaik dan inovatif sehingga dapat memenuhi harapan pelanggan, serta memberikan hasil yang berkelanjutan bagi pemegang saham”, ujar Maulana.
Sekitar 60 persen dari dana IPO akan digunakan untuk belanja modal yang digunakan untuk pengembangan gerai dan penambahan gerai. Penambahan gerai akan dilakukan di Jawa barat sebanyak 125 gerai, dan Jawa Timur sebanyak 88 gerai. Perusahaan juga akan membeli food truck baru sebanyak 12 food truck. Saat ini perseroan masih dalam proses negosiasi dengan beberapa vendor dan perseroan tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan pihak penjual food truck.
Sementara itu, sisa dana IPO 40 persen akan digunakan untuk modal kerja (working capital) yang terdiri dari pembelian bahan baku yang akan mengikuti perkembangan gerai baru, untuk menunjang kegiatan pemasaran dan branding. Sedangkan dana yang diperoleh perseroan dari hasil pelaksanaan Waran Seri I seluruhnya akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja termasuk untuk pengembangan sumber daya manusia yaitu melalui training and development.***
Penulis : Chandra
Editor : Chandra