JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM-Tanggal 28 Februari diperingati sebagai Hari Gizi Nasional di Indonesia. Berbicara soal gizi, bukan hanya makanan pokok saja yang perlu diperhatikan oleh para orang tua dan caretakers tapi tak kalah penting adalah pemilihan cemilan dan kebiasaan ngemil yang baik yang perlu ditumbuhkan sejak dini pada anak.
Menurut Presenter Sophie Navita selaku bahwa tugas utama dari orang tua bukan hanya memberikan yang terbaik, namun bagaimana kita bisa mewariskan kebiasaan baik bagi anak. Saya berupaya memberikan alasan setiap kali melarang atau memperbolehkan anak dalam memilih cemilan, dengan harapan kebiasaan ini akan tertanam dalam diri mereka hingga dewasa, dan diwariskan juga ke anak-cucu generasi berikutnya.”
“Orang tua yang memberikan contoh positif dalam memilih makanan dan cemilan sehat, pada akhirnya akan mewariskan kebiasaan baik pada anak, di mana mereka terbiasa mengkonsumsi makanan dan cemilan sehat pula,” ujarnya, Selasa (24/2/2020).
Sementara itu, dr. Attila Dewanti, Sp.A (K), dokter spesialis anak di RS Brawijaya Antasari menjelaskan tak pernah ada kata terlambat
dalam menumbuhkan kebiasaan ngemil yang baik pada anak. Ketika anak-anak lebih banyak beraktivitas di rumah seperti saat pandemi ini, ia cenderung mengkonsumsi lebih banyak cemilan karena rasa bosan beraktivitas seharian di rumah.
Sebaliknya, ini dapat menjadi momentum emas bagi orang tua untuk menumbuhkan kebiasaan baru, yakni memilih cemilan yang lebih baik. Hal yang paling penting adalah, orang tua harus bisa memberikan teladan yang baik, karena anak-anak akan meniru gaya hidup atau pola ngemil orangtuanya.
“Upaya menumbuhkan kebiasaan baik pada anak memang perlu dilakukan, dan sebaiknya bermula dari rumah dengan para orang tua dan caretakers sebagai contoh baik. Berikut beberapa tips seru dari Paddle Pop yang bisa membantu menumbuhkan kebiasaan ngemil yang baik pada anak,” tuturnya
“Paddle Pop berkomitmen menjadi mitra bagi orang tua dalam memberikan cemilan baik untuk anak. Tidak hanya menghadirkan produk yang berkualitas dan baik dikonsumsi masyarakat, kami juga turut mengedukasi dan berkomunikasi langsung dengan orang tua, karena kami percaya merekalah pembuat keputusan utama dalam menentukan cemilan baik untuk anak,” tambah Memoria Dwi Prasita, Head of Marketing Ice Cream Unilever Indonesia. ***
