JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM – Disebut-sebut menjadi kandidat Ketum Golkar, Bambang Soesatyo mengaku dirinya belum berniat untuk maju sebagai calon Ketum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto. Pergantian itu terkait adanya desakan Munaslub Golkar.
“Saya mendapat kabar ada dukungan untuk maju menjadi Ketum Golkar dari Barisan Pemuda Partai Golkar (BPPG) yang mendorong dipercepatnya Munaslub. Tapi, saya belum berpikir itu,” tegas Ketua DPR RI itu di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (17/6/2019).
Bamsoet yang juga Ketua Golkar itu menegaskan jika dirinya masih fokus untuk tugas-tugas sebagai ketua DPR sampai berakhir Oktober mendatang.
Namun kata Bamsoet, dirinya berterima kasih dan mengapresiasi adanya dukungan kader Golkar yang mendukungnya sebagai calon Ketum Golkar tersebut.
“Saya sendiri mendorong agar kader-kader muda Partai Golkar turut meramaikan bursa kandidat ketum di musyawarah nasional pad Desember 2019 nanti,” ujarnya.
Dengan ramainya bursa calon ketum ini maka publik akan melihat bahwa kaderisasi di Golkar berjalan dengan baik. Namun, Bamsoet enggan menanggapi usulan dipercepatnya Munas Golkar.
“Saya akan mengikuti seluruh keputusan DPP Partai Golkar terkait penyelenggaraan munas untuk memilih Ketum. Yang pasti saya mengimbau semua menunggu keputusan MK pada tanggal 28 Juni, yang akan menetapkan Pak Jokowi sebagai presiden 2019-2024,” jelas Bambang.
Sebelumnya, desakan dari internal Partai Golkar untuk mempercepat gelaran musyawarah nasional menguat. Salah satunya, dari Barisan Pemuda Partai Golkar (BPPG). Mereka sendiri bahkan tekah mendeklarasikan mendukung Bamsoet menjadi Ketum Golkar.
