Market

Kembangkan Marketplace, IMI Pacu Pasar Digital Guna Dorong PEN

Kembangkan Marketplace, IMI Pacu Pasar Digital Guna Dorong PEN

JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM-Pandemi yang berkepanjangan cukup menguras tenaga dan membuat lelah masyarakat. Namun demikian, hal itu menjadi peluang dan tantangan Ikatan Motor Indonesia (IMI). Karena itu, bisnis otomotif dan turunannya tak boleh lesu, bahkan IMI harus bangkit menjadi motor pemulihan ekonomi nasional (PEN). “Kami sedang mengembangkan marketplace, untuk komunitas IMI,” kata Ketua PP Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo dalam peresmian Kantor IMI dan sekaligus peluncuran 2 buku “Negara Butuh Haluan” dan “Hadapi Dengan Senyuman” di Jakarta, Jumat (10/9/2021).

Melalui marketplace alias superApp ini, lanjut Ketua MPR, jadi kalau teman-teman dari komunitas IMI ingin mencari knalpot dengan spesifik khusus dan merek-merek yang tidak ada di pasaran, maka bisa dicari pada marketplace IMI. “Jadi itu adalah pasar digital komunitas IMI. Dari mulai lelang mobil, lalu nitip jual mobil, hingga mencari mobil,” ujarnya.

Menurut Bamsoet-sapaan akranya, semua produk-produk itu ada medianya. Jadi semua yang berkaitan dengan otomotif bisa dimasukkan pasar digital IMI. “Hari ini juga ada penandatanganan peluncuran kartu kredit ini dengan bank BNI.”

Selanjutnya, IMI mendorong kaum millenial yang memiliki bengkel menjadi kreator-kreator. Bahkan bisa membuat sarung untuk menciptakan mobil-mobil, membuat mobil-mobil kuno, itu harus dilindungi dan diberikan legalitasnya.”

Disisi lain, IMI menjadi kumpulan organisasi para penggemar otomotif tanpa pandang bulu, tidak melihat rambut, warna kulit, agama dan asal-usul. “Siapa yang mau silakan mendaftar. Kita harus menjadi perekat dari pada nilai-nilai kesatuan dan persatuan melalui berbagai kegiatan di antara komunitas otomotif IMI.”

Terkait dengan buku Hadapi “Dengan Senyuman”, kata Bamsoet, pihaknya hanya ingin memberikan semangat dan motivasi bahwa sesulit apapun yang sedang dihadapi dan dijalani harus dihadapi dengan senyuman.

Optimis karena itu, sambung Mantan Ketua DPR, pihaknya optimis masih mempunyai masa depan. “Kinerja pemerintah telah berjalan dengan tracknya, sekarang Covid-19 sudah menurun, karenauty Kadin bersama kawan-kawan agar recovery ekonomi kita kembali normal,” imbuhnya. ***

 

Print Friendly, PDF & Email

BERITA POPULER

To Top