SURABAYA, SUARAINVESTOR.COM–Pemerintah Kota Surabaya menggandeng marketplace (pasar daring), yakni Tokopedia guna mempromosikan produk-produk UMKM Surabaya yang dipamerkan dalam Surabaya Kriya Galeri (SKG). Ada 15 kategori produk UMKM yang dipajang di etalase Tokopedia di antaranya kuliner, fashion, kerajinan, hingga body scrub (lulur tubuh). “Banyak yang terjual habis, bahwa banyak penonton merasa harga (UMKM) lebih murah di SKG,” kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi di Surabaya, Senin, (12/6/2023).
Lebih jauh Cak Eri-sapaan akrabnya mengajak warga seluruh Indonesia untuk datang ke Surabaya, karena Kota Pahlawan memiliki SKG. “Di sinilah tempat UMKM Kota Surabaya, mulai dari makanan khas seperti makanan ringan, kemudian ada pakaian, hingga tas yang merupakan produk UMKM Surabaya,” ujarnya.
Adapun kerja sama Pemkot Surabaya dan Tokopedia di antaranya meliputi Wali Kota Eri bersama istrinya yang juga Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Surabaya, Rini Indriyani berkolaborasi dengan melakukan live shopping di marketplace Tokopedia. “Keduanya saling unjuk kebolehan menawarkan produk UMKM yang ada di SKG Siola secara daring pada Minggu (11/6/2023),” paparnya.
Dipandu oleh salah satu influencer asal Kota Surabaya Fadilah Yahya, Wali Kota Eri beserta istri berhasil memikat hati para viewer (penonton) untuk membeli berbagai produk UMKM unggulan di Kota Pahlawan. Bahkan, selang beberapa menit saja, berbagai produk UMKM langsung sold out atau habis terjual.
Wali Kota Eri mengaku, selama satu jam melakukan live shopping, aksi memasarkan produk UMKM bersama Ketua Dekranasda Rini Indriyani dan Tokopedia telah disaksikan oleh lebih dari 4.500 viewers se-Indonesia. Ada 15 kategori produk UMKM yang dipajang di etalase Tokopedia di antaranya kuliner, fashion, kerajinan, hingga body scrub (lulur tubuh). “Dengan begini akan banyak masyarakat yang tahu, maka kalau jalan-jalan ke Jalan Tunjungan, ingin menikmati nuansa Tunjungan Romansa yang romantis, datanglah ke Surabaya Kriya Galeri yang ada di Jalan Tunjungan, tepatnya di Siola,” katanya.
Cak Eri panggilan akrab Eri Cahyadi juga mengajak seluruh wisatawan berkunjung ke SKG Siola, ataupun SKG Merr yang berada di Jalan Ir. Soekarno Surabaya. “Kalau ingin mendapatkan oleh-oleh khas Surabaya dari makanan hingga fashion, datanglah ke Surabaya Kriya Galeri. Tak tunggu ya, datang ke Surabaya dan datang ke Surabaya Kriya Galeri. Serta, kalau ingin membeli produk UMKM tapi belum sempat ke Surabaya bisa langsung buka aplikasi Tokopedia dan jangan lupa bungkus (beli) produknya,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Surabaya Rini Indriyani menyampaikan, kegiatan bersama Tokopedia merupakan salah satu upaya memasarkan produk UMKM bukan hanya di Kota Surabaya tetapi juga di luar Kota Surabaya. “Tokopedia memiliki jangkauan yang luas dan semakin memperluas pemasaran UMKM Surabaya,” kata Ning Rini Indriyani, sapaan lekatnya yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak (TP) Kota Surabaya.
Sementara itu, Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Daerah Tokopedia, Emmiryzan mengatakan, Tokopedia berkomitmen membantu UMKM Kota Surabaya agar bisa bertumbuh dan berkembang. “Ini menjadi peluang yang sangat positif bagi UMKM yang telah terkurasi dan bergabung di Surabaya Kriya Galeri untuk bisa memasarkan produknya di luar Surabaya. Dengan menggelar live shopping, penjualan tidak terpusat di Surabaya tapi juga diakses oleh masyarakat se-Indonesia. Dari sisi penjualan produk, juga lebih luas diakses oleh masyarakat luar Surabaya,” kata Emmiryzan.
Bahkan, sejauh ini, Tokopedia mendapat sambutan hangat oleh para pelaku UMKM di Kota Surabaya. Emmiryzan mengaku, hal tersebut tidak lepas dari peran Wali Kota Eri beserta jajaran Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag) Surabaya yang telah mendekatkan Tokopedia dengan kebutuhan UMKM di Surabaya. “Kami mendukung untuk mensukseskan matriks-matriks yang menjadi tujuan kesuksesan dari program Pemkot Surabaya untuk membangun UMKM yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi,” ucapnya.***
Penulis : Desy (Kontributor Surabaya)
Editor : Budiana
