JAKARTA, SUARAINVESTOR.COM – Dyah Roro Esti Widya Putri, anggota Komisi VII DPR RI mendukung kebijakan sosial distancing yaitu membatasi dan menghindari kerumunan massa, bekerja dan belajar dari rumah untuk cegah Covid-19 yang sudah jadi pandemik global ini.
“Bahwa gotong royong memerangi viru ini tidak hanya tugas pemerintah dan jajarannya, melainkan juga seluruh masyarakat Indonesia agar benar-benar terhindari dari corona,” tegas politisi Golkar itu, Kamis (19/3/2020).
Menurut Dyah, dengan cara mematuhi dan mengikuti arahan-arahan yang telah diberikan oleh pemerintah. Salah satunya adalah dengan social distancing. Pentingnya social distancing atau work from home adalah untuk memperlambat proses penularan virus corona ini secara meluas. Sehingga kapasitas rumah sakit dan tenaga medis yang menangani kasus ini cukup dan penangannya bisa optimal”.
Karena itu dia menekankan social distancing sangat penting bagi golongan milenial. Mengingat virus corona ini bersifat asymptomatic (tidak menunjukkan gejala) pada sebagian besar milenial yang justru berbahaya karena tidak terdeteksi.
Sehingga diharapkan kaum milenial untuk sadar dan waspada bahwa dirinya berpotensi sebagai pembawa virus.
Berdasarkan data kasus Covid-19 di Korea Selatan, dimana tes virus Corona dilakukan kepada seluruh warganya, menunjukkan 29,9% (paling banyak) yang positif Corona adalah dari kalangan umur 20-29 tahun, dan mereka tidak merasakan gejala apa-apa
“Tapi, saya minta masyarakat untuk tidak panik namun tetap proaktif apabila merasa memiliki gejala-gejala COVID-19 ini. Segera menghubungi layanan kesehatan yang diberikan pemerintah dan melakukan isolasi, bukan langsung mendatangi rumah sakit,” ujarnya.
Sebab, jika langsung datangi RS justru bisa menimbulkan kepanikan dan jika memang benar positif corona malah bisa menularkan kepada orang lain saat perjalanan menuju rumah sakit.
“Selain itu pentingnya membudayakan hidup sehat, meningkatkan tingkat higienitas dengan rajin mencuci tangan, makanan bergizi, dan menjaga kebersihan lingkungan,” pungkasnya.
