BINJAI, SUARAINVESTOR.COM–Disrupsi teknologi memaksa masyarakat harus cepat mengikuti perkembangan zaman. Artinya, masyarakat mau tak mau harus menyesuaikan diri dengan teknologi. Karena itu, keberadaan teknologi tidak boleh menggerus nilai-nilai luhur Pancasila dan kebangsaan. “Dengan kata lain, perlu terus dirawat dan dikembangkan guna memperkuat kebangsaan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menjadi harga mati,” kata Anggota MPR RI dari Fraksi Nasdem, Rudi Hartono Bangun saat menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Tomoria Hall, Jumat (21/4/2023).
Karena itu, kata Rudi Bangun, toleransi kehidupan berbangsa perlu dibangun dan terus dirawat, sehingga Indonesia tetap eksis dengan menjaga sikap gotong royong, toleransi, kerukunan beragama dan hidup berdampingan merupakan nilai-nilai yang sejalan dengan Empat Pilar Kebangsaan, tersebut.
Hadir dalam acara sosialisai tersebut para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiwa, pelajar dan pemuka agama. “Empat Pilar Kebangsaan memberikan pembelajaran mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, guna meningkatkan kesadaran kita tentang kehidupan berbangsa dan bernegara bersama masyarakat,” ujar Politisi Nasdem.
Legislator dari Dapil Sumut III ini menilai sosialisasi ini sangat penting untuk dipahami dan dimengerti secara benar oleh seluruh warga negara Republik Indonesia pada umumnya dan bagi ASN khususnya, sebagai ujung tombak penanaman nilai-nilai kebangsaan Kepada masyarakat.
Sementara itu, Pengamat sosial, hukum dan pembangunan, M. Yunus menilai sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini memang penting dan diperlukan untuk membangkitkan kesadaran tentang arti pentingnya Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. “Ya, sebagai contoh kecil, di lingkungan kita masing- masing pasti ada perbedaan. Misalnya, beda agama, suku dan pandangan politik. Lantas apakah kita harus saling bermusuhan karena perbedaan itu ? ” ujarnya seraya bertanya.
Lebih jauh M Yunus mengapresiasi langkah Rudi Hartono Bangun yang giat menggelar sosialisasi. “Jadi, ya angkat topi untuk Rudi Hartono Bangun dan para anggota DPR RI yang lain, yang masih mau melaksanakan sosialisasi itu,” tuturnya, Selasa, (28/3/2023).***
Penulis : M Arpas
Editor : Budiana
