Headline

Produksi Padi Jawa Timur Diprediksi Melonjak

Produksi Padi Jawa Timur Diprediksi Melonjak

SURABAYA-Produksi padi diprediksi akan melonjak di Jawa Timur. Sehingga sejumlah gudang Bulog yang ada akan penuh. Bahkan pemerintah optimis bisa dipenuhi. “Target ke depan kita kejar dua bulan ini. Oktober sampai Januari ini sudah baik. Februari sampai Maret masih ada waktu 65 hari, ini kita kejar 600 ribu hektar di Jawa Timur,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman di Balai Prajurit, Markas Kodam V Brawijaya, Jalan Hayam Wuruk, Surabaya, Kamis (26/1/2017).

Menurut Amran, Kapasitas gudang Bulog di Jatim bisa mencapai 1 juta ton. Dalam kurun waktu yang sama, secara nasional masih membutuhkan sekitar 3 juta hektar lahan untuk tanaman padi.
“Memang ini lompatan yang luar biasa dan ini dimulai di 2017,” tuturnya seraya optimis dalam waktu dekat gudang Bulog untuk Jawa Timur penuh kembali.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, menambahkan bendungan yang ada di beberapa daerah di Jawa Timur seperti bendungan Bajulmati di Banyuwangi, bendungan Karangnonko di Bojonegoro, Waduk Nipah di Sampang, Madura, akan digunakan untuk irigasi ke lahan pertanian. “Lahannya tidak tambah. Tapi manajemen airnya menambah indeks pertanaman (IP) dari 2,2 menjadi 2,4,” kata Soekarwo.

Gubernur Jatim juga mengucapkan terima kasih atas support dari Mentan Amran, membantu petani dengan alat dan mesin pertanian (alsintan). “Kita terima kasih untuk dari pak menteri di Jawa Timur. Karena memang naiknya IP karena pengairan harus didorong lebih baik, walaupun belum sepenuhnya terealisasi. Tetapi itu sangat penting,” jelasnya. ***

Print Friendly, PDF & Email

BERITA POPULER

To Top